CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Rabu, 27 Mei 2009

SETTING OF LAN SHARING FILE/FOLDER/DRIVE


* Versi Indonesia *

print this page Print this page



Tugas :
  1. Dengan sharing File/Folder/Drive, kita bisa saling kirim Data Yang Diperlukan lewat Kompouternya masing-masing baik berupa File, Folder maupun Drive.
  2. Copy dan paste petunjuk kerja di bawah ini ke dalam WEBLOG Anda ! Jangan lupa pada Posting Title ketikkan : LAN SHARING FILE/FOLDER. Lalu publikasikan !
  3. Bagaimana cara settingnya ? Ikuti Petunjuk Suhumu, Pengharapannya Beruntungmu (PS, PB !). Caranya sebagai berikut :

LAN SHARING FILE/FOLDER/DRIVE


Untuk berbagi sumber daya atau file yang dimiliki masing-masing komputer, baik itu dalam


file/folder/drive, perlu dilakukan sharing file/folder. Adapun langkah settingnya sebagai

berikut :

a. Klik kanan menu Start,


b. Klik Explorer,


c. Klik File/Folder/Drive yang akan di Sharing,


Contoh : Ingin sharing langsung lewat Drive. Caranya, Klik kanan di Local

Drive (E).


d. Klik Sharing and Security,


e. Pada kotak dialog Sharing Properties selanjutnya,


f. Klik If you understand the risk but still want to share the root of the drive.

Click here,


g. Klik If you understand the security risks but want to share file without

running the wizad. Click here,


h. Just enable file sharing,


i . Klik Ok,


j. Beri tanda cek pada Share this folder on the network,


k. Klik Ok


Apabila langkah-langkah di atas benar, maka pada Folder/Drive yang di-sharing

muncul Icon Tangan.


Selanjutnya langkah-langkah untuk membuka Folder/Drive yang di Sharing dari

Komputer Jaringan :


a. Klik Kanan Start,


b. Klik Explorer,


c. Klik My Network Places,


d. Klik Entire Network,


e. Klik Microsoft Windows Network,


f. Klik Sman1,

g. Klik Nama-Nama User yang sedang aktif di jaringan.

Pengharapan Suhumu, Praktekmu Berhasil (PS, PB !). Kik Kuk Kiik Kuuk 3x.


Kraksaan, Senin, 17 November 2008

SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21


Senin, 25 Mei 2009

Jenis-jenis virus lokal

Pengalaman demi pengalaman manusia biasa rasakan saat virus lokal merangsek masuk kedalam komputer. Dan salah satu puncaknya adalah 2 hari yang lalu, dimana komputer manusia biasa resmi terjangkit virus. Banyak data-data manusia biasa yang ada dikomputer habis digandakan virus terutama file Ms.word. Disaat manusia biasa mencari solusi bagaimana mengatasi virus lokal yang kian bersenang-senang hingga beranak cucu dikomputer manusia biasa.... hal yang sangat membuat manusia biasa terkejut adalah saat manusia biasa memasuki forum vaksin.com di forum ini manusia temukan banyak orang-orang pengguna komputer yang terkena virus yang bersenang-senang dengan file jenis Ms.office. Nah, maka dari itu manusia biasa mo bagi-bagikan info mengenai virus-virus lokal yang ternyata sudah mengikuti trend zaman.


1. KESPO
Merupakan virus yang mampu melakukan enskripsi data komputer korbannya. Dan yang laing keren dari data yang manusia biasa dapat jenis virus ini, jenis virus yang menggunakan bahasa pemrograman Delphi. Dengan ciri khas menginfeksi file Ms. Office.
Solusinya jika rekan-rekan terkena serangan virus ini carilah tools yang dapat mengembalikan data-data yang telah dirubah. Dimana sudah ada programmer2 Indonesia yang sudah mengembangankan tool ini. Kalo tidak salah sih.... ada Adil Makmur, Ahlul, dan Yayat.
2.Zulanick
Jenis virus lokal yang unik selain menggunakan bahasa pemrograman Delphi virus ini juga memiliki bom waktu...... wowwww hati-hati meledak cuy...
dimana saat nya telah ditentukan virus ini akan mengubah semua file menjadi ekstensi .BMP. Tapi tenang saja rekan2 sekalian karena jenis virus ini tidak merusak semua file... sehingga ada kemungkinan jika kompi rekan-rekan terkena virus ini dapat mengembalikan data yang terinfeksi. (jadi virus kok baik hati sekali coba semua virus gini yahhhhhhhh).solusi sama dengan cara yang ada pada no.1 (virus kespo).
3.Virus W32
jenis virus lokal yang sangat ganas karena memiliki keunikan dan menurut sumber yang manusia biasa dapat jenis virus ini merupakan jenis virus yang panjang umur.
Solusinya jika komputer rekan-rekan terkena virus jenis ini mempunyai teknik khusus dimana kita dianjurkan untuk melakukannya secara manual. Caranya nonaktifkan antivirus rekan-rekan kalo perlu jangan lakukan scan, dan bersihkan data Ms.word yang terinfeksi dengan antivirus karena akan dihapus atau dikarantina oleh antivirus.
Nah, lalu buka file yang terinfeksi lalu save dengan format RTF. Yang paling Gokil Lagi jika file dalam kompi rekan2 sekalian ada ribuan..... sumpah tuh jari2 pasti bakal bengkak.... wkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkw.....

JENIS EKSTENSI file SERTA KEGUNAANNYA

Ekstensi file berfungsi untuk mengetahui atau membedakan jenis suatu file.
Ekstensi file biasanya terdiri dari 3 huruf tetapi juga terdapat ekstensi yang hanya terdiri dari 2 ataupun 4 huruf.
Ekstensi file terletak pada tiga huruf terakhir sesudah titik.
Untuk mengetahui/menampilkan ekstensi dari suatu file caranya adalah sebagai berikut (Untuk Windows XP) :
1. Buka Windows Explorer anda
2. Pilih Tools -> Folder Options
3. Masuk ke Tab View
4. Hilangkan centang yang ada pada “Hide extensions for known file types”
5. Apply -> OK
Berikut adalah beberapa ekstensi suatu file yang sering kita temui beserta penjelasan :

EXE = File aplikasi (executable)
Hanya bisa dibuka di sistem operasi windows

DOC = File Dokumen
Dapat dibuka dengan MS Word

GIF = File Gambar/Animasi
Dapat dibuka dengan semua aplikasi untuk edit gambar seperti PhotoShop, PhotoPaint, Paint, ACDSee, Ulead Gif Animator dan lain2.

JPG/JPEG/BMP = File Gambar
Dapat dibuka dengan semua aplikasi untuk edit gambar seperti PhotoShop, PhotoPaint, Paint, ACDSee dan lain2

ICO = File untuk Icon Gambar
Dapat dibuka dengan semua aplikasi untuk edit gambar icon.

PSD = File Image, File Photoshop
Dapat dibuka dengan aplikasi Adobe PhotoShop.

MP3 = File Audio
Dapat dibuka dengan aplikasi audio seperti Winamp, Windows Media Player atau yang lainnya.

WAV = File Audio
Dapat dibuka dengan aplikasi audio seperti Winamp, Windows Media Player atau yang lainnya.

MPG/MPEG = File Video
Dapat dibuka dengan aplikasi video seperti Windows Media Player atau yang lainnya.

AVI = File Video (Biasanya digunakan untuk format DVD)
Dapat dibuka dengan aplikasi video seperti CyberLink PowerDVD atau yang lainnya.

FLV = File Flash Video
Dapat dibuka dengan aplikasi video flash seperti Total Video Player, FLV Player atau yang lainnya.

PDF = File Dokumen dari Adobe
Dapat dibuka dengan aplikasi seperti Adobe Acrobat Reader.

TXT = File Teks
Dapat dibuka dengan aplikasi seperti Notepad, Wordpad atau yang lainnya.

LOG = File Log
Dapat dibuka dengan aplikasi seperti Notepad, Wordpad atau yang lainnya.

ASM = Source Code Pemrograman Assembly
Dapat dibuka dengan aplikasi seperti Notepad, Wordpad atau yang lainnya

RAR/ZIP = File Kompresi
Dapat dibuka dengan aplikasi seperti WinZip atau WinRar.

REG = File Registry
Dapat dibuka dengan aplikasi Regedit atau Notepad juga bisa.

HTM/HTML/SHTML = File Internet Document
Dapat dibuka dengan Netscape Navigator, MS Internet Explorer, Mozilla Firefox atau yang lainnya.

TTF = File Font
Dapat dibuka dengan aplikasi Font Viewer.

CDR = File Corel Draw
Dapat dibuka dengan Corel Draw.

BAT = File Batch
Sebuah file text yang berisi beberapa perintah yang secara segaja untuk di eksekusi oleh command prompt.
Dapat dibuka dengan aplikasi Notepad.

CARA MENANGANI VIRUS

teknik basmi virus

Salah satu fungsi antivirus adalah mencegah virus menginfeksi komputer. Meski saat ini banyak antivirus yang mempunyai proactive detection ( kemampuan mendeteksi virus baru yang belum masuk database virus ) yang bagus, tetapi jika komputer sudah terinfeksi virus, biasanya antivirus yang ter-install tidak bisa berbuat banyak.

Mengapa seperti itu ? Ya, jika Komputer sudah terinfeksi virus, biasanya hal pertama yang dilakukan virus adalah menon-aktifkan antivirus yang ada, jika tidak berhasil maka virus akan mencegah antivirus untuk menghapus dirinya. Lalu bagaimana jika hal ini terjadi ?

Ada beberapa cara jika komputer sudah terinfeksi virus, dan virus yang sudah terinstall tidak sanggup menanganinya.

1. Install atau gunakan antivirus lain

Jika masih bisa di install Antivirus lain, maka sebaiknya di coba. Gunakan program antivirus yang terbaru, langsung scan jika sudah selesai install atau akan lebih baik jika di update terlebih dahulu. Mungkin untuk kebanyakan antivirus hal ini tidak berhasil, karena virus biasanya sudah mengantisipasi hal ini.

Alternatifnya, gunakan antivirus baru. Misalnya RISING Antivirus 2008 Free Edition, yang baru saja di release. Antivirus ini cukup bagus, sebelumnya saya pernah menginstall komputer teman dengan Avira yang ternyata sudah terkena virus, sehingga installasi tidak berhasil. Kemudian saya coba antivirus ini dan bisa mendeteksi virus yang menginfeksi komputer.

2. Scan Hardisk di Komputer lain

Jika mempunyai beberapa komputer atau ada teman yang mempunyai komputer dengan antivirus yang selalu update, maka cobalah scan di komputer tersebut. Cara terbaik adalah dengan melepas hardisk dan dipasang di komputer teman tersebut, kemudian baru di scan secara menyeluruh.

Hal ini memang memerlukan ilmu tentang pasang memasang hardisk (teknis mengenai perangkat komputer), sehingga mungkin jika belum pernah akan mengalami kesulitan. Sebaiknya ditanyakan ke teman yang lebih tahu. Selain itu hal ini biasanya tidak bisa dilakukan di Laptop yang masih garansi, karena jika melepas hardisk, maka biasanya merusak label garansi di Laptop tersebut. Jadi mungkin dengan cara ketiga.

3. Scan dengan antivirus di Bootable CD

Bootable CD yang dimaksud disini merupakan CD yang berisi sistem operasi (baik sederhana maupun kompleks) yang bisa dijalankan komputer tanpa memerlukan hardisk. Dengan begitu, semua program yang ada di hardisk, termasuk virus dijamin tidak bisa berjalan, tetapi bisa diakses melalui Bootable CD ini.

Ada beberapa Bootable CD Gratis yang sudah disertakan antivirus dan bisa dimanfaatkan, antara lain :

  • Ultimatebootcd (UBCD), Bootable CD ini berbasis DOS, sehingga mungkin bagi yang belum terbiasa akan kesulitan. Selain itu Antivirus yang disertakan hanya F-Prot Antivirus for DOS ( Virus definition: 4 May 2007), McAfee Antivirus Scanner 4.40.0 (Virus definition: 3 May 2007) dan BugHunter. Sehingga sepertinya tidak mencukupi karena tidak update lagi. Download dan selengkapnya di http://www.ultimatebootcd.com

  • UBCD4Win (Ultimate Boot CD for Windows). Ini merupakan pengembangan dari UBCD, dan sudah berbasis windows XP sehingga lebih memudahkan penggunanya. Tetapi untuk membuat Bootable CD-nya diperlukan CD Instalasi Windows XP. Ukurannya cukup besar, yaitu sekitar 230 MB. Informasi selengkapnya bisa dibaca artikel tentang UBCD for Windows disini. Untuk download bisa didapat di http://www.ubcd4win.com.

  • AntiVir Rescue System, Bootable CD ini berbasis Linux. Dibanding Bootable CD sebelumnya, AntiVir Rescue System merupakan Bootable CD yang khusus menangani virus, selain itu aplikasi ini selalu update, bahkan mungkin setiap hari selalu ada tambahan virus baru, sehingga sangat bermanfaat. Download di http://www.avira.com/en/support/support_downloads.html

Jika hanya digunakan untuk menangani virus, maka AntiVir Rescue System lebih unggul. Selain besarnya hanya sekitar 55 MB (UBCD4Win sekitar 230 MB) AntiVir Rescue System senantiasa update, sehingga lebih mampu mendeteksi virus-virus baru. Tetapi jika memerlukan aplikasi lain, untuk perbaikan, recovery, mengecek hardware dan lainnya, maka UBCD4Win jelas lebih unggul.

Tetapi sayang untuk AntiVir Rescue System, ketika saya mencoba versi 11 Juli 2008 kemarin belum bisa digunakan, dan muncul tulisan bahwa ini versi DEMO. Setelah cai-cari informasi di forum, sepertinya memang ada yang salah dengan filenya (ISO). Dan sepertinya perbaikan baru akan dirilis September 2008 nanti. Sampai saat ini saya belum mencobanya lagi

4. Scan dan hapus virus secara manual

Cara ini bisa dilakukan bagi yang sudah cukup familiar dengan Sistem operasi khususnya windows, berbagai teknik virus (menyebar, menginfeksi dll), berbagai informasi tentang file atau directory komputer dan lainnya. Cara ini sebaiknya dilakukan melalui Bootable CD ( bisa digunakan Bootable CD dari cara ke 3 diatas atau dengan Linux Live CD seperti Ubuntu, Knoppix dan lainnya.

5. Install ulang

Ini mungkin alternatif terakhir jika cara-cara diatas tidak bisa atau ingin cara cepat. Tetapi dengan selesainya install ulang tidak menjamin komputer bebas virus lagi, bisa saja virus menginfeksi program lainnya yang di install kemudian. Selain itu jika kita sudah meng-install program komputer yang cukup banyak, maka bisa jadi install ulang memerlukan waktu cukup lama dan melelahkan.

Cara ini mungkin juga tidak bisa dilakukan jika komputer/laptop sudah di install Sistem operasi sejak kita beli (Software OEM), karena biasanya tidak disertakan CD Instalasinya. Yang jelas jika ingin menginstall ulang, pastikan CD Driver komputer/laptop sudah tersedia. Selain itu sebaiknya diketahui dulu virus apa yang menginfeksi komputer sebelum menginstall ulang.

CARA MENANGANI VIRUS ASING

Selasa, 2009 Mei 05

Cara menangani virus asing pada komputer

Jika kita ketiban sial, ternyata worm terlanjur masuk dalam sistem komputer kita. Berikut ini beberapa saran penanggulangan yang mungkin dapat dipakai untuk menhapus atau memutus hidup worm.

· Mencari program anti virus

Cara tergampang melawan worm adalah dengan menggunakan program anti virus yang baru. Atau melakukan update database virus, yang umumnya disediakan oleh program anti virus yang kita pakai, secara berkala. Sehingga ia dapat mengenali keberadaan virus atau worm yang baru. Cara ini meskipun tidak efektif, tapi cukup membantu. Biasanya program anti virus terbaru pun kadang tidak dapat menangani worm lokal baru. Padahal setiap saat bermunculan worm-worm baru. Namun demikian, lebih baik memakai program anti virus daripada tidak sama sekali.

· Memakai MSCONFIG

Cara tradisional lainnya adalah memakai program msconfig untuk memeriksa sistem komputer anda. Terutama pada tab Startup, karena tab ini akan memuat info tentang program apa saja yang dijalankan saat booting awal dilakukan. Jika kita menemui nama masukkan baru atau aneh, itu wajib kita teliti.

Cara memanggilnya sudah tahu bukan? Klik Start, klik Run… pada saat kotak Run muncul, ketikkan msconfig dan tekan Enter. Jendela System Configuration Utility akan muncul. Pada jendela ini akan terdapat tab-tab, klik saja tab Startup.


Jika pada kolom Startup item muncul nama-nama baru, asing atau aneh, periksalah keabsahannya. Caranya? Perhatikan kolom Command. Disitu akan terdapat nama file yang dijalankan berikut lokasi path-nya. Kemudian kita pergi ke folder yang ditunjukkan oleh kolom Command tersebut. Untuk memeriksa keabsahannya file tersebut, klik kanan pada nama file tersebut. Suatu menu konteks akan muncul. Klik Properties, akan muncul jendela Properties, dengan beberapa tab seperti General, Version, Compatibility dan sebagainya. Kita klik tab Version karena tab ini memuat banyak informasi tentang file yang sedang kita pakai. Ada Company, File Version, Internal Name, Language, Legal Trademarks dan sebagainya. Klik pilihan-pilihan yang ada sesuai kebutuhan. Misalnya kita klik Company, seharusnya akan muncul informasi tentang Company pembuat program tersebut.

Dari hasil analisis masukkan value yang ada pada setiap item name, kita akan segera dapat mengetahui informasi data file yang kita periksa. Dari info ini biasanya akan segera ketahuan apakah file tersebut worm atau file asli.

· Memakai Regedit

Dengan regedit, program pengatur registry Windows, kita pun sebenarnya dapat mencegah atau memutus rantai hidup Worm. Karena worm umumnya akan memanfaatkan jasa registry dalam melakukan auto executer programnya. Bagian registry yang wajib kita periksa adalah pada:

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRun

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRunOnce

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRunOnceEx

HKEY_CURRENT_USERSOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRun

Jika pada bagian ini kita menemukan nama value yang antik atau aneh, periksa dan matikanlah bila memang diinginkan. Worm biasanya akan memanfaatkan subkey Run, agar dirinya dapat selalu dijalankan saat sistem operasi Windows diaktifkan.

· Membuat program anti virus sendiri

Cara terafdhol dan aman dalam mengatasi worm adalah dengan membuat program anti virus sendiri. Terutama dalam menangani worm lokal. Dan ini berat! Tidak semua orang dapat melakukannya.

· Memakai program pemeriksaan proses

Seandainya dengan msconfig kita gagal dala melakukan penelitian dan pengambilan keputusan. Pergunakanlah Task Manager. Cara pengaktifan Task Manager dilakukan dengan menekan gabungan tombol Ctrl+Alt+Del. Jika kita tekan kombinasi tombol tersebut maka akan muncul jemdela Windows Task Manager. Ada beberapa tab, seperti Applications, Processes, Performance dan sebagainya. Anggap saja kita sedang meneliti proses yang ada, klik tab Processes. Akan terlihat bebrapa masukkan proses yang sedang aktif pada komputer. Jika terdapat suatu proses dengan nama aneh, periksa dan matikanlah dengan mengklik namanya dan mengklik tombol End Process. Proses tersebut akan dihentikan. Jika proses yang kita hentikan kebetulan adalah program proses worm, maka sama saja kita membunuh worm dari memory.

Untuk lebih gampangnya (namun kurang akurat) adalah dengan memeriksa tab Aplications. Jika kita klik tab ini, akan terlihat nama-nama aplikasi yang sedang dijalankan. Untuk mematikan aplikasi, klik nama aplikasi yang diinginkan dan klik tombol End Task. Aplikasi akan seger dimatikan oleh Windows.

Pada umumnya worm akan “mengamnkan” Task Manager, dengan cara memblokir pengaksesan via manipulsai registry sehingga program Task Manager tidak dapat dijalankan. Atau, worm akan memantau pemakaian program ini. Jika diketahui program ini aktif, maka akan segera dimatikan atau komputer akan di-booting ulang. Nah kalo sudah begini bagaimana? Jawabanya kita harus memakai program pihak ketiga. Program yang tidak standar windows. Sehingga worm tidak akan dapat memantaunya. Banyak sekali program bantu ini dipasaran. Dan jika anda mau yang gratisan, dapat anda cari di internet. Salah satu program yang menjadi favorites saya adalah Process Explorer-nya SysInternals.

Catatan: Setelah semuanya telah dilakukan dan worm-nya sudah kita putus siklus hidupnya jangan lupa kita check lagi file worm-nya dan jika ada kita Delete manual.

PENCEGAHAN
Memakai program anti virus terbaru
Tidak sembarangan memakai Flash Disk
Tidak sembarangan menjalankan program
Memakai Account biasa (Non-Administrator)

CARA MENANGANI VIRUS ASING

Selasa, 2009 Mei 05

Cara menangani virus asing pada komputer

Jika kita ketiban sial, ternyata worm terlanjur masuk dalam sistem komputer kita. Berikut ini beberapa saran penanggulangan yang mungkin dapat dipakai untuk menhapus atau memutus hidup worm.

· Mencari program anti virus

Cara tergampang melawan worm adalah dengan menggunakan program anti virus yang baru. Atau melakukan update database virus, yang umumnya disediakan oleh program anti virus yang kita pakai, secara berkala. Sehingga ia dapat mengenali keberadaan virus atau worm yang baru. Cara ini meskipun tidak efektif, tapi cukup membantu. Biasanya program anti virus terbaru pun kadang tidak dapat menangani worm lokal baru. Padahal setiap saat bermunculan worm-worm baru. Namun demikian, lebih baik memakai program anti virus daripada tidak sama sekali.

· Memakai MSCONFIG

Cara tradisional lainnya adalah memakai program msconfig untuk memeriksa sistem komputer anda. Terutama pada tab Startup, karena tab ini akan memuat info tentang program apa saja yang dijalankan saat booting awal dilakukan. Jika kita menemui nama masukkan baru atau aneh, itu wajib kita teliti.

Cara memanggilnya sudah tahu bukan? Klik Start, klik Run… pada saat kotak Run muncul, ketikkan msconfig dan tekan Enter. Jendela System Configuration Utility akan muncul. Pada jendela ini akan terdapat tab-tab, klik saja tab Startup.


Jika pada kolom Startup item muncul nama-nama baru, asing atau aneh, periksalah keabsahannya. Caranya? Perhatikan kolom Command. Disitu akan terdapat nama file yang dijalankan berikut lokasi path-nya. Kemudian kita pergi ke folder yang ditunjukkan oleh kolom Command tersebut. Untuk memeriksa keabsahannya file tersebut, klik kanan pada nama file tersebut. Suatu menu konteks akan muncul. Klik Properties, akan muncul jendela Properties, dengan beberapa tab seperti General, Version, Compatibility dan sebagainya. Kita klik tab Version karena tab ini memuat banyak informasi tentang file yang sedang kita pakai. Ada Company, File Version, Internal Name, Language, Legal Trademarks dan sebagainya. Klik pilihan-pilihan yang ada sesuai kebutuhan. Misalnya kita klik Company, seharusnya akan muncul informasi tentang Company pembuat program tersebut.

Dari hasil analisis masukkan value yang ada pada setiap item name, kita akan segera dapat mengetahui informasi data file yang kita periksa. Dari info ini biasanya akan segera ketahuan apakah file tersebut worm atau file asli.

· Memakai Regedit

Dengan regedit, program pengatur registry Windows, kita pun sebenarnya dapat mencegah atau memutus rantai hidup Worm. Karena worm umumnya akan memanfaatkan jasa registry dalam melakukan auto executer programnya. Bagian registry yang wajib kita periksa adalah pada:

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRun

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRunOnce

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRunOnceEx

HKEY_CURRENT_USERSOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRun

Jika pada bagian ini kita menemukan nama value yang antik atau aneh, periksa dan matikanlah bila memang diinginkan. Worm biasanya akan memanfaatkan subkey Run, agar dirinya dapat selalu dijalankan saat sistem operasi Windows diaktifkan.

· Membuat program anti virus sendiri

Cara terafdhol dan aman dalam mengatasi worm adalah dengan membuat program anti virus sendiri. Terutama dalam menangani worm lokal. Dan ini berat! Tidak semua orang dapat melakukannya.

· Memakai program pemeriksaan proses

Seandainya dengan msconfig kita gagal dala melakukan penelitian dan pengambilan keputusan. Pergunakanlah Task Manager. Cara pengaktifan Task Manager dilakukan dengan menekan gabungan tombol Ctrl+Alt+Del. Jika kita tekan kombinasi tombol tersebut maka akan muncul jemdela Windows Task Manager. Ada beberapa tab, seperti Applications, Processes, Performance dan sebagainya. Anggap saja kita sedang meneliti proses yang ada, klik tab Processes. Akan terlihat bebrapa masukkan proses yang sedang aktif pada komputer. Jika terdapat suatu proses dengan nama aneh, periksa dan matikanlah dengan mengklik namanya dan mengklik tombol End Process. Proses tersebut akan dihentikan. Jika proses yang kita hentikan kebetulan adalah program proses worm, maka sama saja kita membunuh worm dari memory.

Untuk lebih gampangnya (namun kurang akurat) adalah dengan memeriksa tab Aplications. Jika kita klik tab ini, akan terlihat nama-nama aplikasi yang sedang dijalankan. Untuk mematikan aplikasi, klik nama aplikasi yang diinginkan dan klik tombol End Task. Aplikasi akan seger dimatikan oleh Windows.

Pada umumnya worm akan “mengamnkan” Task Manager, dengan cara memblokir pengaksesan via manipulsai registry sehingga program Task Manager tidak dapat dijalankan. Atau, worm akan memantau pemakaian program ini. Jika diketahui program ini aktif, maka akan segera dimatikan atau komputer akan di-booting ulang. Nah kalo sudah begini bagaimana? Jawabanya kita harus memakai program pihak ketiga. Program yang tidak standar windows. Sehingga worm tidak akan dapat memantaunya. Banyak sekali program bantu ini dipasaran. Dan jika anda mau yang gratisan, dapat anda cari di internet. Salah satu program yang menjadi favorites saya adalah Process Explorer-nya SysInternals.

Catatan: Setelah semuanya telah dilakukan dan worm-nya sudah kita putus siklus hidupnya jangan lupa kita check lagi file worm-nya dan jika ada kita Delete manual.

PENCEGAHAN
Memakai program anti virus terbaru
Tidak sembarangan memakai Flash Disk
Tidak sembarangan menjalankan program
Memakai Account biasa (Non-Administrator)

Jumat, 22 Mei 2009

abtu, 2009 Februari 14

JENIS-JENIS VIRUS

. Sabtu, 2009 Februari 14
  1. Virus Boot Sector
Virus ini menggandakan dirinya dengan memindahkan atau menggantikan bootsector asli dengan program bootinng virus.sehingga saat terjadi booting maka virus akan di-load ke memory dan selanjutnya virus akan mempunyai kesamaan kemampuan mengendalikan hardware .

contoh virus
  1. Varian Virus Wyx :yang akan menginfeksi Boot Record dan floppy.
  2. Varian V-sign : menginfeksi Master Boot Record(MBR)
  3. Michelangelo : Memformat hardisk jika tanggal di komputer mrnunjukan tanggal 6 maret.

2.Virus Trojan

Trojan adalah replika atau duplikat virus.sifat trojann bekerja dengan sendirinya pada sebuah komputer,sifatnya adalah mengontrol computer secara otomatis.Trojan sama sepertinya seperti file biasatapi tidak dapat memproduksi diri.Ketika sudah diinstal atau di jalankan ,Alogaritma perusakan baru akan dilakukan,jadi berhati-hatilah apabila kita ingin membuka suatu file yang kita tidak ketahui atau mendownload secara sembarangan.

contoh Virus :
  1. Trojan.Shipili :jenis trojan horse yang menginstal dirinya sendiri dan memiliki kemampuan mendisable hardware
  2. Back Oriffice : merupakan trojanpaling terkenal pada masanya karna dibuat untuk mengendalikan koomputer korban yang berbasis windows

  1. Virus Worm
worm dikenal sebagai cacing internet fungsi utamanya adalah untuk melakukan serangan dan mengambil data serta mengirimkan email palsu.tetapi bisa dimanfaatkan untuk tujuan tertentu.Virus ini bukanlah virus yang sepenuhnya karna worms tidak merusak file hanya dapat menduplikasikan dirinya dengan sanagat cepat.Virus ini dapat dibuat hanya dengan bantuan notepad dan di save dengan extensi *.bat

contoh Virus :
  1. W32.Bonitoo :worm ini menggunakan ikon yang berubah ubah,mendisable System File Protection pada OS berbasis NT dengan cara merubah registry.
  2. W32.Spybot.Worm : merusak data dengan sangat cepat

Saat ini banyak jenis variasi virus yang beredar, kebanyakan
diantaranya dapat dikelompokkan menjadi enam kategori umum, dimana
tiap jenis sedikit berbeda cara kerjanya:

� Virus boot-sector: menggantikan atau memasukkan dirinya ke dalam
boot-sector--sebuah area pada hard drive (atau jenis disk lainnya)
yang akan diakses pertama kali saat komputer dinyalakan. Virus jenis
ini dapat menghalangi komputer Anda untuk melakukan booting dari
hard disk.

� Virus file: menginfeksi aplikasi. Virus ini melakukan eksekusi
untuk menyebarkan dirinya pada aplikasi dan dokumen yang terkait
dengannya saat file yang terinfeksi dibuka atau dijalankan.

� Virus makr ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman makro
yang disederhanakan, dan menginfeksi aplikasi Microsoft Office,
seperti Word dan Excel, dan saat ini diperkirakan 75 persen dari
jenis virus ini telah tersebar di dunia. Sebuah dokumen yang
terinfeksi oleh virus makro secara umum akan memodifikasi perintah
yang telah ada dan banyak digunakan (seperti perintah "Save") untuk
memicu penyebaran dirinya saat perintah tersebut dijalankan.

� Virus multipartite: menginfeksi baik file dan boot-sector--sebuah
penjahat berkedok ganda yang dapat menginfeksikan sistem Anda terus
menerus sebelum ditangkap oleh scanner antivirus.

� Virus polymorphic: akan mengubah kode dirinya saat dilewatkan pada
mesin yang berbeda; secara teoritis virus jenis ini lebih susah
untuk dapat dideteksi oleh scanner antivirus, tetapi dalam
kenyataannya virus jenis ini tidak ditulis dengan baik, sehingga
mudah untuk diketahui keberadaannya.

� Virus stealth: menyembunyikan dirinya dengan membuat file yang
terinfeksi tampak tidak terinfeksi, tetapi virus jenis ini jarang
mampu menghadapi scanner antivirus terbaru.

Semua Kode Jahat (Malicious Code) Bukanlah Virus

Salah satu persepsi keliru dalam masyarakat komputer adalah kode
elektronik buruk lainnya, seperti worm dan aplikasi Trojan horse
adalah jenis virus. Mereka bukan virus. Worm, Trojan horse, dan
virus dalam kategori yang besar biasa disebut analis sebagai "kode
jahat".

Sebuah worm akan mereplikasi dirinya dan masuk ke dalam koneksi
jaringan untuk menginfeksi setiap mesin pada jaringan tersebut dan
kemudian mereplikasi dirinya kembali, mengambil ruang hard disk dan
memperlambat kerja komputer dan jaringan. Walau begitu, worm tidak
mengubah atau menghapus file-file lainnya.

Sebuah Trojan horse tidak mereplikasi dirinya, tetapi ia berupa
sebuah program jahat yang disamarkan sebagai format lain seperti
sebuah screen saver atau file gambar. Saat dieksekusi pada mesin
Anda, sebuah Trojan horse akan mengambil informasi dari sistem Anda--
seperti nama user dan passwordnya--atau dapat membuat seorang hacker
jahat mengambil alih komputer Anda secara remote (dari jarak jauh).

Software Antivirus Menjawab Panggilan Darurat

Para ahli virus telah mendata sekitar 40.000 jenis virus dan
variannya selama bertahun-tahun, walau hanya 200 jenis saja yang
saat ini aktif di belantara komputer. Sementara kebanyakan virus
lebih banyak hanya mengganggu dan menghabiskan waktu kita, dari
jenis yang sangat merusaklah yang sangat berbahaya bagi kesehatan
[komputer dan kantung Anda].

Virus komputer telah ada sejak tahun 1960, sejak dimulainya era
komputer, walau hingga kisaran tahun 1980 mereka kebanyakan hanya
spesimen di laboratorium komputer, diciptakan oleh periset dan
dilepas dalam lingkungan yang terkontrol untuk mengevaluasi efek
mereka.

Saat virus pertama kali ditemukan di permukaan pada tahun 1980-an,
penyebaran mereka sangat lambat dan berpindah melalui "jaringan
penyelundup": melalui floppy disk yang dijual dan dibagi pakai antar
komputer. Tetapi dengan adanya Internet dan akses e-mail penyebaran
virus semakin dipercepat.

Dua tahun yang lalu, dimulai dengan munculnya virus Melissa
LoveLetter, penyebaran virus lewat e-mail terus meningkat sehingga
perbandingan pengguna komputer biasa menghadapi virus pun semakin
membesar. Virus e-mail sekarang menempati tempat teratas dimana ia
mengambil porsi 81 persen penyebab komputer terinfeksi virus dan
dapat menyebar ke dalam sistem dalam hitungan menit.


Berlatih Menggunakan Komputer Secara Aman

Jalan terbaik untuk melindungi diri [eh, komputer] Anda dari virus
adalah jika Anda memiliki koneksi ke Internet, jangan membuka
attachment e-mail dari orang yang tidak dikenal dan hindari
mendownload dari sumber yang tidak jelas. Lawan keinginan Anda untuk
mengklik-dobel isi mailbox Anda. Dan bila Anda mendapat sebuah
attachment file dan Anda tidak memintanya, tanyakan pada si pengirim
tentang isi attachment dan bagaimana cara menggunakannya tersebut
sebelum dibuka.

Untuk memperketat keamanan, Anda perlu menginstall software scanning
antivirus yang handal dan selalu mendownload updatenya secara
teratur. Vendor software antivirus besar, seperti Symantec, Network
Associates, Computer Associates, dan Kapersky Lab, menyediakan
layanan update reguler (sebagai catatan Computer Associates
InoculateIT merupakan software antivirus yang gratis). Beberapa
vendor juga menawarkan layanan update reguler melalui situs Web
perusahaan mereka.

Update secara reguler sangat penting. Para periset dari Computer
Economics memperkirakan bahwa 30 persen dari usaha kecil sangat
rentan terhadap bahaya virus dan itu dikarenakan mereka tidak
mengupdate software antivirus mereka secara teratur atau mereka
tidak menginstalasikannya secara benar.

Selasa, 19 Mei 2009

Tips dan trik menghindari jenis kejahatan di internet


Penipuan di Internet sekarang merajalela, jika Anda tidak mengetahuinya, kemungkian Anda akan menjadi korban. Para penipu ini bisa mengambil uang kita dengan berbagai cara atau memfitnah kita. Yang jelas sangat merugikan kita. Penipu biasanya memanfaatkan goncangan psikologis dan membuat orang mengabaikan akal sehat. Baca kelanjutannya ya…

  1. Undian Berhadiah
    • Sering sekali ada orang yang menerima email berisi Anda memenangkan undian berhadiah. Bisa dari Yahoo, Microsoft, atau yang lain. Jangan mempercayai email ini. Jika Anda penasaran sekali, kontak langsung Yahoo atau Microsoft atau siapapun yang dikabarkan dalam email tersebut akan memberi hadiah.
    • Pencegahan: Jangan percaya apalagi transfer uang terlebih dahulu sebelum Anda memastikan kebenaran undian berhadiah.
  2. Bisnis Palsu
    • Bisnis ini biasanya MLM (Anda harus merekrut member). Termasuk di dalam kategori ini adalah HYIP (High Yield Investment Program). HYIP bukan bisnis investasi tetapi permainan uang.
    • Pencegahan: Mendapatkan uang dengan mudah itu tidak ada. Selidiki siapa yang menyelenggrakan bisnis tersebut (alamat, badan hukum) jika akan bergabung dengan suatu bisnis..
  3. Phising
    • Phising adalah teknik penipuan untuk mencuri password Anda atau informasi pribadi Anda. Pelaku phising sering membuat website palsu yang mirip dengan aslinya, sehingga korban memasukkan nomor rekening dan password di website penipu.
    • Pencegahan: jangan mengklik link di email, selalu periksa URL sebelum login. Misalnya jika mau login ke yahoo mail, pastikan URL-nya mail.yahoo.com.
  4. Program Pay To
    • Anda mendapat tawaran untuk mengikuti program yang akan membayar Anda jika Anda mengklik email atau banner. Diantaranya memang mereka membayar Anda, namun sebagian besar mereka tidak membayar Anda. Ciri-ciri penyelenggara bisnis ini yang menipu adalah jika mereka menyaratkan Anda harus memperoleh poin sejumlah tertentu (misalnya 100 USD) sebelum mereka membayar Anda. Kenyataannya, poin Anda tidak pernah mencapai jumlah ini.
    • Pencegahan: Tidak mengikuti program ini, kalau Anda tertarik mengikuti, selalu memeriksa forum yang membahas program tersebut dan mencari tahu apakah membernya dibayar.
  5. Piramida Uang
    • Mirip MLM tapi tanpa produk. Anda diminta untuk mentransfer uang ke nama nomer pertama, Anda masuk ke nomor terakhir. Anda diminta menyebarkan email tersebut ke banyak orang. Bisnis seperti ini tidak berjalan dan hanya membuang waktu Anda.
    • Pencegahan: Tidak mengikuti bisnis piramida uang.
  6. Pencucian Uang
    • Anda mendapat email bahwa ada harta warisan yang perlu dicairkan. Anda diminta membantu dengan menyediakan rekening bank untuk ditransfer. Uangnya sebenarnya tidak ada, kalaupun ada dan ditransfer ke rekening Anda, uang itu adalah hasil curian dan Anda akan berurusan dengan hukum.
    • Pencegahan: Jangan pernah tergiur dengan penawaran ini.
  7. Hacking & Cracking
    • Anda tiba-tiba tidak bisa login di email, password salah terus! Padahal Anda merasa tidak pernah mengganti password. Atau E-gold atau paypal Anda tiba-tiba habis ada yang menguras. Pelakunya adalah hacker atau cracker yang mencuri password Anda dan mentransfer ke rekening mereka.
    • Pencegahan: Selalu memasang antivirus dan tidak mengakses rekening online di warnet, selalu gunakan komputer pribadi jika Anda harus mengakses rekening online.
  8. Software yang berisi virus / trojan
    • Anda mendownload software dan merasa nyaman menggunakannya. Tiba-tiba rekening Anda ada yang membobol.
    • Pencegahan: Selalu gunakan antivirus terbaru yang sudah diupdate ketika membuka Internet.
  9. Penyedia layanan email palsu
    • Anda mendapat email yang berisi iklan bahwa ada sebuah layanan email yang sangat fantastis, misalnya tanpa batasan kapasitas, anonim, bahkan Anda akan mendapat dollar jika registrasi. Itu semua bohong. Jika Anda menggunakan email tersebut, maka data-data pribadi Anda akan dicuri oleh penyedia email palsu tersebut.
    • Pencegahan: Jangan mendaftar email ke tempat yang tidak dapat dipercaya, gunakan yahoo atau gmail yang terpercaya.
  10. Email palsu (Fake Mail)
    • Anda mendapat e-mail seolah-olah dari admin yahoo, admin e-gold atau paypal. Email ini menyatakan Anda harus login untuk verifikasi data. Anda sangat terkejut dan segera membuka link yang ada dalam pesan email tersebut. Anda diminta memasukkan password Anda. Jika ini terjadi berarti Anda telah tertipu, karena mengirimkan password ke hacker / cracker.
    • Pencegahan: Jangan mengklik link dalam email, apalagi setelah Anda klik, Anda harus memasukkan password Anda. Ini halaman palsu.
  11. Email Berantai (Chain / Hoax Letter)
    • Anda pasti sering mendapatkan email yang menganjurkan untuk meneruskan pesan (forward) tersebut ke orang lain. Mungkin ada ancaman atau Anda ingin membantu seseorang, atau dengan meneruskan email tersebut Anda akan mendapatkan hadiah. Hampir semua email berantai adalah bohong. Hanya membuang waktu Anda.
    • Pencegahan: Jangan meneruskan email yang menyarankan Anda untuk meneruskan email kepada orang lain.

Berhati-hatilah! Ada dua pedoman penting:

  1. Berhati-hati dan tidak mudah percaya.
  2. Sesuatu yang terlalu bagus untuk ada, itu berarti tidak ada.

Tutorial maintenance flashdisk



Jangan dikira Flash Disk tidak membutuhkan perawatan, agar dapat bekerja secara optimal Flash Disk harus dirawat dengan baik, nih... aku berikan cara perawatan Flash Disk.

  1. Jangan diletakkan dekat benda yang punya medan magnet kuat
  2. Scan virus secara berkala dengan software Anti Virus
  3. Lakukan proses eject/stop sebelum mencabut Flash Disk dari port USB
  4. Jangan diletakkan di tempat yang panas
  5. Hindari benturan yang keras
  6. Tutuplah bagian sochet Flash Disk jika tidak sedang dipergunakan. Karna, sochet yang kotor dapat berakibat proses baca tulis sering gagal.

Tutorial maintenance compact disk




Cara perawatan CD DRIVE adalah :
Pastikan perangkat dalam keadaan tidak ada goresan atau dalam keadaan bersih,,
jika dalam keadaan kotor,kita bersihkan CD DRIVE dengan KIT atau pembersih khususnya,untuk membersihkan bagian writting dan reding nya.
Gunakan lah pembersih yang baik / bagus untuk membersihkan disk dari debu.Jika drive masih ngadat,bukalah kembali dan bersihkan headnya dengan menggunkan kapas.